1. Kenapa Harus Memahami Jenis APAR?
Tidak semua kebakaran bisa dipadamkan dengan APAR yang sama. Pemilihan jenis APAR yang tepat sangat penting agar api dapat dipadamkan dengan cepat dan tidak menimbulkan risiko tambahan. Misalnya, kebakaran listrik tidak boleh dipadamkan dengan air atau busa karena dapat berbahaya.
Oleh karena itu, memahami perbedaan jenis-jenis APAR menjadi kunci dalam menentukan perlindungan kebakaran yang sesuai.
2. APAR Powder (Dry Chemical Powder)
- Media: serbuk kimia kering (monoammonium phosphate atau sodium bicarbonate).
- Cocok untuk: kebakaran kelas A (bahan padat), B (cairan mudah terbakar), dan C (listrik).
- Kelebihan:
- Serbaguna, bisa dipakai untuk berbagai jenis kebakaran.
- Harga relatif ekonomis.
- Mudah ditemukan di pasaran.
- Kekurangan:
- Meninggalkan residu serbuk yang sulit dibersihkan.
- Bisa merusak peralatan elektronik.
👉 [Lihat Produk APAR Powder →]
3. APAR Foam (Busa)
- Media: busa berbahan air dan zat pembentuk foam.
- Cocok untuk: kebakaran kelas A (padat) dan B (cairan mudah terbakar).
- Kelebihan:
- Efektif menutup permukaan cairan sehingga mencegah api menyala kembali.
- Sangat baik untuk kebakaran cairan minyak, bensin, solar.
- Kekurangan:
- Tidak boleh digunakan untuk kebakaran listrik (berbahaya).
- Membutuhkan perawatan lebih teliti agar tidak bocor.
👉 [Lihat Produk APAR Foam →]
4. APAR CO₂ (Karbon Dioksida)
- Media: gas karbon dioksida bertekanan tinggi.
- Cocok untuk: kebakaran kelas B (cairan) dan C (listrik).
- Kelebihan:
- Tidak meninggalkan residu sama sekali.
- Aman untuk peralatan elektronik & server.
- Efektif untuk ruang tertutup.
- Kekurangan:
- Kurang efektif di area terbuka karena gas mudah menyebar.
- Tidak cocok untuk kebakaran padat (kelas A).
👉 [Lihat Produk APAR CO₂ →]
5. APAR Clean Agent
- Media: gas ramah lingkungan (misalnya HFC-227ea atau FE-36).
- Cocok untuk: kebakaran kelas A, B, dan C (terutama untuk peralatan sensitif).
- Kelebihan:
- Ramah lingkungan, tidak merusak ozon.
- Tidak meninggalkan residu, aman untuk elektronik & dokumen.
- Sangat efektif di ruang tertutup seperti server room atau ruang arsip.
- Kekurangan:
- Harga lebih tinggi dibanding jenis APAR lain.
- Ketersediaan isi ulang lebih terbatas.
👉 [Lihat Produk APAR Clean Agent →]
6. Perbandingan Jenis APAR
| Jenis APAR | Kelas Kebakaran Cocok | Residu | Kelebihan | Kekurangan |
|---|---|---|---|---|
| Powder | A, B, C | Ada | Serbaguna, murah | Residu serbuk, tidak cocok untuk elektronik |
| Foam | A, B | Ada | Efektif untuk cairan minyak | Tidak aman untuk listrik |
| CO₂ | B, C | Tidak | Bersih, aman untuk elektronik | Kurang efektif di area terbuka |
| Clean Agent | A, B, C | Tidak | Ramah lingkungan, aman elektronik | Harga lebih mahal |
7. Rekomendasi Pemakaian Berdasarkan Risiko Kebakaran
- Perkantoran & Sekolah: APAR Powder + CO₂ untuk kombinasi.
- Restoran & Dapur: APAR Foam untuk cairan minyak + APAR Powder cadangan.
- Pabrik & Gudang: APAR Powder kapasitas besar.
- Ruang Server & Arsip: APAR CO₂ atau Clean Agent.
- Rumah & Kendaraan: APAR Powder 2–3 kg (praktis & ekonomis).
8. Kesimpulan
Setiap jenis APAR memiliki kelebihan dan keterbatasan masing-masing. Dengan memahami perbedaan Powder, Foam, CO₂, dan Clean Agent, Anda bisa menentukan APAR yang paling sesuai untuk kebutuhan proteksi kebakaran.
👉 CV Jathika Berlian menyediakan berbagai jenis APAR lengkap dengan layanan refill & perawatan berkala.
📌 [Lihat Katalog Produk APAR Kami di sini →]